23 Agustus 2019

Malam Tak Kunjung Pergi

Malam tak kunjung pergi
Pada jam-jam panjang
Dimana hanya gelap yang tersisa
Ada gelisah yang ikut membayangi
Hal yang hadir dalam hidup kita
Orang-orang yang kita temui
Seberapa berarti kah mereka?
Yang terlihat dari teman kita
Sebagian rupawan
Ada yang kaya raya
Segelintir lagi taat beragama
Yang lain bukan dari golongan itu
Anak-anak berandal
Seniman jalanan
Pemberontak negara
Berbeda kah mereka?
Kebanyakan bukan orang yang asing
Perempuan berkulit sangat gelap
Atau laki-laki penyuka laki-laki
Bagaimana jika mereka adalah teman kita?
Berbeda kah mereka?
Pada dasarnya mereka manusia juga
Orang-orang bersatu
Karena ada kesamaan kecil
Diatas begitu banyak perbedaan
Jika orang-orang ini bertikai
Tidakkah mereka mencoba ingat
Betapa perbedaan juga bukan alasan untuk bertengkar?
Adakah kulit hitamku menganggumu?
Adakah rambutmu yang keriting merugikanku?
Adakah, apapun yang kupakai, harus sesuai kemauanmu?
Adakah pendapat kita harus sama persis?
Kita tahu jawabnya
Tapi mengapa begitu sulit bagi kita untuk menghargai?
Begitu menderita kah kita menerima perbedaan?
Tidak, jawabannya selalu tidak
Kita hanya enggan
Kita bisa saja berbeda
Dan tetap bersatu
Akan tetapi
Mau kah kita
Membuang ego kita?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar